Prabowo Sebut Pemimpin Tak Boleh Punya Dendam: Ungkit Pernah Dinilai 11 dari 100 oleh Anies
TEMPO.CO, Jakarta – Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto menghadiri Kongres Partai Amanat Nasional (PAN) ke-6 pada Sabtu, 24 Agustus 2024. Prabowo berpesan kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap upaya adu domba.
Prabowo bercerita dalam sejarahnya, Indonesia selalu diganggu oleh kekuatan asing yang membuat masyarakatnya terpecah belah. Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat tetap rukun dan damai.
“Rakyat kita butuh golongan elite yang bisa rukun, bisa bersatu bukan selalu mencari-mencari kesalahan. Semua tokoh atau pemipin pasti ada kesalahan,” kata Prabowo di sambut riuah kader PAN.
Menteri Pertahan itu mengaku tahu kesalahan-kesalahan yang pernah dibuat oleh para tokoh. “Mau buka-bukaan? Hah? mau?” tanya Prabowo. “Jangan, karena kita ini ingin yang terbaik. Rayat butuh ketenangan, rakyat butuh kedamaian, rakyat butuh kerukunan, rakyat butuh pemimpin-pemimpinnya bekerja sama,” ujarnya.
Prabowo kemudian menyinggung ciri pemimpin yang baik, yakni seorang pejuang yang harus berani dan tidak memiliki dendam. Ia kemudian mengungkit nilai 11 dari 100 yang diberikan oleh Anies Baswedan kepadanya saat debat calon presiden 2024 pada Ahad, 7 Januari 2024 di Istora Senayan.
“Jadi, saya enggak ada masalah. Saya diberi nilai 11. enggak apa-apa. Sungguh, karena rakyat saya memberi nilai saya 58,58 persen,” ucapnya yang mengaku tak memiliki dendam.
Iklan
Dalam sesi saling bertanya antar capres, Anies mulanya meminta Ganjar memberi nilai terhadap kinerja Kemenhan. Ganjar pun memberikan angka 5 untuk kinerja kementerian tersebut.
Menanggapi Ganjar, Anies menyampaikan kinerja Kemenhan tak optimum karena banyak kebijakan yang dianggapnya belum memihak pada prajurit TNI serta mengkritisi langkah pembelian alutsista bekas.
Anies menjelaskan bahwa kesejahteraan prajurit TNI lebih baik di technology Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketimbang kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Hal ini karena saat itu kenaikan gaji prajurit TNI terjadi sembilan kali.
Pilihan editor: Ma’ruf Amin Terpilih Jadi Ketua Dewan Syuro PKB lewat Muktamar