Zulhas Terpilih Tiga Periode jadi Ketum PAN: Tugas Berat tapi Mulia


TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas kembali terpilih memimpin partainya untuk periode 2024-2029. Keputusan itu resmi ditetapkan PAN melalui kongres ke-6 PAN di Lodge Indonesia Kempinski, Jakarta, pada Jumat, 23 Agustus 2024.

“Ya tentu amanah dari kader itu tugas berat, tapi mulia,” kata Zulhas di Lodge Indonesia Kempinski, Jakarta, pada Sabtu, 24 Agustus 2024.

Berdasarkan pengalamannya menjabat sebagai Ketua Umum PAN, yakni periode 2015-2019 dan 2019-2024, Zulhas mengatakan tidak mudah mempertahankan idealisme partai di technology sekarang. “Di tengah situasi kompetisi perpolitikan sampai sekarang ini tidak mudah memperjuangkan idealisme, platform partai sebagai partai yang lahir dari reformasi, kadang-kadang kita perlu siasat, tetapi ya karena mulia tanggung jawab itu tentu suatu kehormatan,” ujarnya.

Zulhas pun menargetkan struktur baru kepengurusan PAN akan selesai pekan ini. Sebab, saat ini, PAN memiliki time table jangka pendek, yaitu mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), termasuk bekerja sama dengan KIM Plus.

Di waktu terpisah, Zulhas mengatakan kepercayaan menjadi ketua umum partai adalah amanah yang besar. “Ini kepercayaan dari teman-teman para kader, tentu amanah yang berat, tidak mudah di tengah situasi politik, persaingan politik, harapan masyarakat yang begitu tinggi,” kata Zulhas.

Namun, Zulhas mengatakan dirinya percaya dengan kader-kader PAN yang ada. “Saya percaya dengan soliditas, dengan kebersamaan, dan teman-teman tahu bagaimana kader-kader PAN sekarang begitu kreatif,” ucap dia.

Iklan

Ketua Guidance Committee Kongres ke-6 PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan seluruh peserta Kongres PAN dari 38 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan 514 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) telah menyetujui pemilihan kembali Zulhas. Menteri Perdagangan itu pun terpilih kembali menjadi ketua umum PAN secara aklamasi.

Selain itu, Kongres PAN telah menetapkan Hatta Rajasa sebagai Ketua Majelis Penasehat PAN. Posisi tersebut sebelumnya juga telah dijabat Hatta.

Sultan Abdurrahman berkontribusi dalam tulisan ini.

Pilihan Editor: PAN Awalnya Dukung Revisi UU Pilkada, Kini Sebut akan Ikuti Putusan MK

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *