Hadiri Deklarasi Komunitas Alumni UGM, Pramono Anung Ngaku Sangat Gadjah Mada
TEMPO.CO, Jakarta – Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menghadiri deklarasi dukungan alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) yang menamakan diri mereka sebagai Komunitas Bulaksumur Gasoline Ballot.
Pramono menyampaikan terima kasih kepada setiap alumni UGM yang memberikan dukungan kepada dirinya dan Rano Karno untuk maju di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jakarta.
“Saya ini sangat Gadjah Mada sekali,” kata Pramono saat menghadiri deklarasi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, pada Rabu sore, 25 September 2024.
Mantan menteri sekretaris kabinet itu bercerita bahwa banyak dari anggota keluarganya yang berhasil menyelesaikan kuliah di UGM, meski dirinya juga pernah berkuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB). Dia juga menyinggung soal istrinya, Endang Nugrahani, yang juga pernah menempuh studi di UGM.
“Saya sendiri alhamdulillah meskipun S1 di ITB, tapi S2 di Gadjah Mada. Dan, paling utama dapat istri di Gadjah Mada,” ujarnya.
Lebih lanjut, Pramono berjanji untuk melanjutkan dan merawat program yang baik dari gubernur-gubernur Jakarta sebelumnya. Sebagai contoh, dia menyinggung bangunan Jakarta World Stadium atau JIS yang selesai pada zaman Anies Baswedan akan ditambah infrastrukturnya. Pramono turut menyorot warga Kampung Bayam yang akan segera menempati rumah susun yang sudah dibuat untuk mereka.
Pramono juga meminta para alumni UGM memberi kritik dan masukan pada saat nantinya ia menjabat sebagai Gubernur Jakarta.
Iklan
“Perlu saya tekankan. Saya berani tidak populer dan berani memutuskan hal yang tidak pernah diputuskan oleh gubernur sebelumnya,” tuturnya.
Di kesempatan yang sama Komunitas Bulaksumur Gasoline Ballot itu mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3, Pramono – Rano. Mereka berjanji akan memenangkan keduanya di Pilkada Jakarta.
Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum atau PKPU Nomor 2 Tahun 2024, pelaksanaan kampanye pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024 dimulai tanggal 25 September 2024 dan berakhir pada tanggal 23 November mendatang.
Dalam kontestasi Pilkada Jakarta, pasangan Pramono Anung-Rano Karno dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan melawan Ridwan Kamil-Suswono yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus serta calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Pilihan editor: Begini Kata Pegiat Soal Untung Rugi Pembentukan Angkatan Siber