Survei Tunjukkan Publik Puas Kinerja Jokowi, Istana: Cermin Dukungan dan Kepercayaan Masyarakat


TEMPO.CO, JakartaDeputi Protokol dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana menghargai hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Joko Widodo. Sigi terbaru menyebut kepuasan publik terhadap Jokowi menjelang akhir masa jabatannya mencapai 75 persen. 

“Hasil ini mencerminkan dukungan dan kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi serta kebijakan-kebijakan yang telah diimplementasikan selama ini,” kata Yusuf melalui pesan singkat kepada Pace pada Jumat, 4 Oktober 2024.

Yusuf mengatakan tingkat kepuasan yang tinggi ini merupakan bukti bahwa upaya keras pemerintah dalam berbagai bidang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Misalnya soal infrastruktur, kesehatan, pendidikan, hingga penanganan pandemi, dan pemulihan ekonom.

Mantan Staf Pribadi Mantan Ketua MPR Taufik Kiemas ini tak menyangkal masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Karena itu Presiden Jokowi terus mendorong inovasi dan penyempurnaan dalam penyelenggaraan pemerintahan. “Beliau selalu terbuka terhadap masukan dari semua elemen masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” katanya.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi menyampaikan hasil kinerja Jokowi ini dalam Rilis Temuan Survei Nasional: Evaluasi Publik Terhadap 10 Tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam keterangan pada Jumat 4 Oktober 2024.

Pertanyaan yang diajukan Indikator kepada responden yakni, ‘apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas atau tidak puas sama sekali dengan kinerja Presiden Jokowi?’ Hasilnya 75 persen publik puas dengan kinerja Jokowi.

Iklan

Burhanuddin merinci, sebanyak 15,04 persen masyarakat merasa sangat puas dan 59,92 persen masyarakat cukup puas terhadap Jokowi. Lalu, sebanyak 20,21 persen yang merasa kurang puas dan 4,23 persen tidak puas sama sekali. “Lalu ada 0,60 persen masyarakat yang tidak tahu/tidak menjawab,” kata Burhanuddin.

Penelitian mengungkap ada penurunan dari survei Indikator Politik terhadap Jokowi. Pada Juli 2024, Jokowi mendapatkan angka 82 persen. Lalu September 2024 di angka 75 persen.

Survei Indikator Politik Indonesia ini melibatkan 3.540 responden di seluruh Indonesia. Periode survei Indikator Politik ini mulai dilakukan pada 22 sampai 29 September 2024. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Margin of error sekitar 2,3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Pilihan Editor: Presiden Jokowi Minta Maaf Lagi kepada Masyarakat Saat Pamitan di NTT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *