Momen SBY Salah Sebut Nama Presiden: Jokowi Sudah Pensiun
TEMPO.CO, Jakarta – Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat salah menyebut nama Presiden periode 2024-2029 saat berpidato di Kongres ke-6 Partai Demokrat. Di tengah pidatonya, SBY menyebut Jokowi sebagai presiden.
“Jadikan satu napas, sukseskan pemerintahan Presiden Jokowi,” kata SBY di Resort Ritz-Carlton, Jakarta pada Senin, 24 Februari 2025.
Sadar ucapannya keliru, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu langsung meralatnya. “Ulangi, saya ngomong apa tadi? Ini namanya slip of the tongue.”
Dia memastikan bahwa Jokowi sudah pensiun sebagai kepala negara. “Pak Jokowi sudah pensiun, seperti saya. (Sekarang) sudah ada presiden baru namanya Prabowo Subianto,” ujarnya.
Prabowo dilantik sebagai Presiden pada 20 Oktober 2024 di hadapan sidang Majelis Permusyawaratan Rakyat atau MPR. Dia didampingi Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden selama lima tahun ke depan.
Prabowo menggantikan Jokowi dalam kepala negara dan pemerintahan. Ayah dari Gibran itu menjabat sebagai Presiden selama dua periode, pada 2014-2019 dan 2019-2024.
Dalam pidatonya saat pembukaan Kongres ke-6 Partai Demokrat, SBY banyak berbicara perihal peran partai sebagai bagian dari koalisi pemerintahan. Dia mengatakan kepada kader partai untuk turut menyukseskan jalannya pemerintahan Prabowo.
Adapun Partai Demokrat menggelar Kongres ke-VI pada 24-25 Februari 2025. Kongres ini dibuka oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
Di hari pertama Kongres, AHY terpilih lagi sebagai ketua umum Partai Demokrat secara aklamasi. Sementara itu, SBY kembali ditetapkan sebagaiĀ Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat 2025-2030.