Prabowo Enggan Tanggapi Tebak Skor Indonesia vs Bahrain: Dukun yang Prediksi
TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menyikapi dengan gurauan ketika ditanya soal prediksi skor tim nasional sepak bola Indonesia vs Bahrain dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Saat itu, Prabowo baru saja selesai bertemu Presiden New Building Financial institution Dilma Vana Rousseff di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, 25 Maret 2025. Prabowo menuturkan dia akan menonton langsung timnas di Stadion Gelora Bung Karno.
“Masa prediksi. Dukun, dukun yang prediksi,” kata Prabowo saat ditanya awak media.
Prabowo mengatakan dia berdoa agar timnas Indonesia menang melawan Bahrain.
Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert menetapkan 23 pemain untuk menghadapi Bahrain pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Selasa, 25 Maret 2025 pukul 20.45 WIB. Pelatih asal Belanda itu mencoret lima nama dari overall 28 pemain yang tersedia.
Pemain yang dicoret adalah kiper Nadeo Argawinata, bek Muhammad Ferarri dan Pratama Arhan, serta dua penyerang, Hokky Caraka dan Septian Bagaskara.
“Jadi lima pemain ini yang tak bermain lawan Bahrain. Kalau Mees Hilgers memang sudah pulang ke Belanda,” kata manajer Timnas Indonesia Sumardji pada Selasa, 25 Maret 2025.
Para pemain yang berkemungkinan merumput yakni tiga posisi kiper diisi oleh Maarten Paes, Emil Audero, dan Ernando Ari. Di posisi belakang ada Justin Hubner, Jay Idzes, Jordi Amat, Rizky Ridho, Kevin Diks, Shayne Pattynama, Dean James, Sandy Walsh, dan Calvin Verdonk.
Kemudian barisan gelandang akan dihuni Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Thom Haye, Joey Pelupessy, Nathan Tjoe-A-On, Ricky Kambuaya, Eliano Reijnders. Untuk penyerang akan diisi oleh Rafael Struick, Ole Romeny, Ragnar Oratmangoen, dan Ramadhan Sananta.
Sumardji menargetkan kemenangan saat melawan Bahrain. Dengan perolehan tiga poin penuh, peluang skuad Garuda melangkah ke putaran empat kualifikasi zona Asia terbuka. “Kami sudah melakukan evaluasi setibanya di Jakarta kemarin pasca mendapatkan hasil kurang baik di Sydney. Kami sudah melakukan perbaikan dari segi fisik, strategi, dan psychological pemain,” tuturnya.
Bagus Pribadi berkontribusi dalam penulisan artikel ini