Prabowo Harap Pencak Silat Mewarnai Pembangunan Karakter Bangsa
TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) berharap pencak silat bisa mewarnai pembangunan karakter dan pembangunan jiwa Indonesia.
Harapan itu disampaikan Menteri Luar Negeri sekaligus Wakil Ketua Umum IPSI Sugiono di Puncak Peringatan 77 Tahun IPSI di Pendopo IPSI, Jakarta, Sabtu, 31 Mei 2025.
“Prabowo ucapkan selamat ulang tahun kepada seluruh insan pencak silat. Harapan beliau kepada pencak silat agar mewarnai pembangunan karakter dan pembangunan jiwa,” kata dia.
Sugiono mengatakan, Prabowo selalu menyampaikan bahwa bangsa yang besar dan kuat adalah bangsa yang diisi oleh orang yang memiliki karakter kuat. Bangsa itu juga harus diisi orang yang memiliki karakter tangguh dan memiliki nilai-nilai kependekaran dan ksatria. Menurut Sugiono, nilai-nilai itu ada dalam pencak silat.
“Pencak silat adalah media budaya bangsa untuk menanamkan nilai tersebut di dalam hati nurani,” kata dia.
Sugiono mengatakan, pencak silat memiliki goal masuk dalam Olimpiade. Dia berharap pada Olimpiade 2028 di Amerika Serikat, pencak silat bisa menjadi eksibisi. Lalu, pada Olimpiade 2023 di Australia, pencak silat bisa masuk cabang olahraga.
“Karena itu ke depan kami berharap agar pancak silat semakin besar semakin membumi dan bisa diterima di kancah internasional,” kata dia.
Menpora Dito Ariotedjo mengatakan, pencak silat belum masuk Olimpiade. Namun, dia meyakini, impian itu bisa dilakukan dengan bantuan sejumlah pihak.
“Saat ini pencak silat sudah memenuhi syarat sebagai anggota Olimpic. Sebab, sudah masuk standar wadah antidopping,” kata dia dalam sambutannya.
Pilihan Editor: Bolong-bolong Penulisan Ulang Sejarah Indonesia