Ragam Reaksi atas Penunjukan Ahmad Rizal Ramdhani sebagai Dirut Bulog
MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani menggantikan Letnan Jenderal Novi Helmy Prasetya sebagai Direktur Utama Perum Bulog. Erick menyebutkan Novi Helmy Prasetya, yang diangkat sebagai Dirut Bulog pada 7 Februari 2025, kembali bertugas di militer.
Erick menuturkan penunjukan Ahmad Rizal Ramdhani sebagai Dirut Bulog sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir. “Ada direktur baru lagi, penugasan,” kata Erick kepada awak media di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 8 Juli 2025.
Dia berujar pergantian Dirut Bulog ini berawal dari pengunduran diri Novi Helmy Prasetya. Erick mengaku tidak mengetahui secara element alasan mundurnya Novi. Namun dia menduga ini berkaitan dengan penugasan Panglima TNI terhadap prajurit mereka. “Oh saya tidak tahu (kenapa ditarik). Mungkin penugasannya (di Bulog) dianggap sudah selesai,” ucap Erick.
Penunjukan Ahmad Rizal Ramdhani, yang masih berstatus prajurit aktif, menjadi Dirut Bulog mendapat tanggapan dari berbagai kalangan, termasuk dari TNI.
Menhan: Ahmad Rizal Harus Pensiun dari TNI sebelum Jadi Dirut Bulog
Adapun Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengatakan Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani harus pensiun dari TNI sebelum menjabat Dirut Bulog menggantikan Letnan Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya.
“Penggantinya Novi, namanya Rizal (Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani). Tapi (Rizal) harus pensiun. Sebelum menjabat harus pensiun,” kata Sjafrie saat ditemui di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu, 9 Juli 2025, seperti dikutip dari Antara.
Mengenai apakah Ahmad Rizal saat ini sedang memasuki proses pensiun untuk menduduki jabatan Dirut Bulog, Sjafrie tidak menjelaskan secara rinci.
Menurut Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mengatakan Ahmad Rizal Ramdhani sedang dalam masa pengajuan pensiun dari TNI. Dia menuturkan pengajuan pensiun itu adalah syarat yang diatur dalam UU TNI jika ada perwira yang ingin ditempatkan di jabatan lain di luar yang telah diatur.
“Saat ini, proses pengajuan pensiun dini sedang berjalan, sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku, yaitu Pasal 47 ayat 2, Undang-Undang Nomor 3/2025 tentang TNI, bahwa prajurit aktif yang menduduki jabatan di luar 14 kementerian/lembaga yang diperbolehkan sesuai UU TNI,” kata Kristomei dalam siaran pers Mabes TNI yang diterima di Jakarta, Rabu.
Komisi I DPR Tak Persoalkan Dirut Bulog dari TNI Aktif
Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Dave Akbarshah Fikarno Laksono menghormati keputusan Menteri BUMN Erick Thohir yang kembali menunjuk prajurit TNI aktif sebagai Dirut Bulog. Dave menilai keputusan itu adalah kebijakan inside Kementerian BUMN dan TNI. “Jadi, itu bukan persoalan,” ujarnya saat ditemui Pace di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Juli 2025.
Menteri BUMN baru saja mengangkat Mayor Jenderal Ahmad Rizal Ramdhani menjadi dirut Bulog. Ahmad Riza menggantikan Letnan Jenderal Novi Helmy Prasetya yang sempat menduduki jabatan itu selama lima bulan.
Pengangkatan Ahmad Rizal ini menuai kritik, karena dia perwira militer aktif. Pengangkatannya dinilai bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2025 tentang TNI.
Panglima TNI Nilai Ahmad Rizal Layak di Bulog
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani layak menjadi Dirut Bulog karena memiliki pengalaman yang mumpuni di bidang pangan dan pertanian. Ahmad Rizal, yang saat ini menjabat Komandan Satgas Bawah Kendali Operasi (BKO) Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, dinilai berhasil mengelola ketahanan pangan di Merauke, Papua Selatan.
“Mayjen Rizal sekarang di Merauke, jadi kita tugaskan untuk optimum sesi lahan dan sudah berhasil kan kita lihat di Merauke. Jadi sudah eligible lah di bidang ketahanan pangan,” kata Agus di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Juli 2025.
Dengan latar belakang tersebut, Agus menilai Ahmad Rizal layak memimpin Bulog demi membantu pemerintah memperkuat ketahanan pangan nasional.
Senada dengan Agus, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin memastikan Ahmad Rizal merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Bulog. “Dia (Ahmad Rizal) sudah sangat mampu, dia adalah Komandan Satgas Ketahanan Pangan, jadi memenuhi syarat,” kata Sjafrie di tempat yang sama.
TNI Klaim Penunjukan Ahmad Rizal sebagai Dirut Bulog Sesuai Prosedur
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal Kristomei Sianturi mengklaim proses penugasan Ahmad Rizal sebagai Dirut Bulog telah sesuai dengan prosedur.
“Penempatan prajurit TNI dalam jabatan sipil hanya dapat dilakukan atas permintaan instansi yang membutuhkan, sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. Dalam hal ini, penugasan Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani telah melalui mekanisme dan prosedur yang berlaku,” ujar Kristomei dalam keterangan tertulis pada Rabu, 9 Juli 2025.
Kristomei mengatakan penunjukan tersebut adalah bagian dari sinergi TNI dan pemerintah dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. “Khususnya di bidang distribusi dan pengelolaan logistik pangan strategis,” kata dia.
Dia juga menuturkan Panglima TNI telah memerintahkan seluruh prajurit aktif yang menduduki jabatan sipil di luar 14 kementerian/lembaga segera mengundurkan diri atau pensiun. Saat ini, Ahmad Rizal masih menjabat sebagai Komandan Satgas Bawah Kendali Operasi (BKO) Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian.
Alif Ilham Fajriadi, Dani Aswara, Andi Adam Faturahman, dan Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Mengapa Prabowo Tugaskan Gibran Urus Masalah Papua