Jemawa Pangkal Sengsara

Kapal Pelni Angkut 646.554 Penumpang saat Lebaran 2025


TEMPO.CO, Jakarta – PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) mengangkut 646.554 penumpang selama satu bulan terakhir. Periode kali ini berkaitan juga dengan momen angkutan Lebaran 1446 Hijriah yang dimulai 16 Maret hingga 16 April 2025.

Direktur Utama PT Pelni Tri Andayani menyampaikan selama periode angkutan Lebaran itu, pihaknya mencatat perjalanan dengan ruas terpadat terjadi di rute Batam-Medan, dengan jumlah penumpangnya mencapai 25.692 orang. “Alhamdulillah seluruh rangkaian angkutan Lebaran berjalan dengan lancar,” ujar Andayani melalui keterangan resminya, Rabu, 16 April 2025.

Pelni menyediakan overall 12.750 tiket free of charge untuk arus mudik dan arus balik, hasil kolaborasi dengan Kementerian Perhubungan serta sejumlah Perusahaan BUMN, seperti PLN, Pegadaian Balikpapan, TJSL PELNI, Angkasa Pura, Telkomsel, Persero Batam, Pelindo dan BSI.

Menurut Andayani, selama periode angkutan Lebaran 2025, arus mudik terjadi pada 28 Maret atau H-3 dengan jumlah penumpang sebanyak 27.741 orang dari overall 315.128 orang selama periode arus mudik. Kemudian, sebanyak 331.426 orang melakukan perjalanan dengan kapal PT Pelni pada arus balik, dengan puncaknya terjadi pada 12 April lalu.

Daftar Pelabuhan dan Ruas Terpadat

Merujuk knowledge resmi yang dirilis PT Pelni, tercatat ada lima pelabuhan keberangkatan terpadat, mulai dari:

1. Makassar, dengan 49.798 penumpang

2. Balikpapan, dengan 39.228 penumpang

3. Batam, dengan 33.199 penumpang 

4. Ambon, dengan 32.999 penumpang

5. Baubau, dengan 31.454 penumpang

Kemudian, PT Pelni juga membeberkan lima ruas terpadat selama periode Lebaran 2025, berikut rinciannya:

1. Batam – Medan, dengan 25. 692 penumpang

2. Medan – Batam, dengan 21.592 penumpang

3. Balikpapan – Surabaya, dengan 14.195 penumpang

4. Kumai – Semarang, dengan 13.463 penumpang

5. Makassar – Surabaya, dengan 11.856 penumpang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *