Logo

Dinas Pendidikan Jakarta Klarifikasi Soal Jadwal SPMB Jalur Domisili untuk SMP


TEMPO.CO, Jakarta – Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta menegaskan bahwa pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) jalur domisili jenjang sekolah menengah pertama (SMP) belum dibuka. Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah merespons laporan Pace ihwal keluhan keluarga calon siswa yang berjudul “Jalur Domisili SPMB Dianggap Hanya Formalitas, Nilai Jadi Penentu Utama”, yang terbit 17 Juni 2025.

“Perlu kami klarifikasi bahwa jalur domisili jenjang SMP baru akan dimulai pada tanggal 30 Juni 2025,” kata Taga kepada Pace, Rabu, 18 Juni 2025.

Taga menegaskan bahwa seleksi pada jalur domisili jenjang SMP tidak mempertimbangkan nilai akademik sama sekali. Proses seleksi berdasarkan wilayah domisili calon peserta didik, sesuai ketentuan yang berlaku. Adapun jalur yang telah dibuka sejak tanggal 16 Juni 2025 adalah jalur prestasi, afirmasi, dan mutasi. 

“Oleh karena itu, masyarakat yang belum berhasil diterima karena faktor nilai kemungkinan besar mengikuti SPMB melalui jalur prestasi, bukan jalur domisili sebagaimana diberitakan,” ucap Taga. 

Taga mengimbau agar media dan masyarakat mencermati jadwal serta mekanisme pelaksanaan SPMB 2025. Jadwal SPMB 2025 berpedoman pada Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor 66 Tahun 2025 tentang Alur Proses Pelaksanaan Penerimaan Murid Baru Tahun Ajaran 2025/2026.

“Kami juga berharap seluruh media massa dapat menyampaikan informasi terkait SPMB secara akurat, berimbang, dan sesuai fakta agar tidak menimbulkan kebingungan di tengah masyarakat,” kata Taga.

Taga juga meminga masyarakat mengakses kanal resmi media sosial SPMB DKI Jakarta jika memerlukan informasi terkini mengenai SPMB 2025. Masyarakat yang mendapat kendala atau memiliki aduan, kata Taga, juga bisa langsung menghubungi Posko SPMB yang tersedia di seluruh sekolah negeri, Suku Dinas Pendidikan, dan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, baik secara bold maupun luring.

Dinda Shabrina berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *