PLN EPI Sukses Jaga Ketahanan Energi Nasional Sepanjang 2023


INFO NASIONAL – PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Energi Primer Indonesia (EPI) berhasil menjaga ketahanan energi nasional sepanjang tahun 2023. Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa perbaikan tata kelola bisnis secara menyeluruh oleh PLN EPI berdampak positif pada penguatan rantai pasok sumber energi bagi pembangkit listrik.

“PLN EPI memperkokoh pemenuhan energi primer pembangkit, mengubah kontrak-kontrak yang tadinya jangka pendek menjadi kontrak jangka panjang. Kami bisa memperbaiki sistem kelistrikan yang tadinya rentan menjadi sistem kelistrikan yang semakin andal untuk menjaga ketahanan energi nasional,” ujar Darmawan, Jumat, 2 Agustus 2024.

Selaras dengan hal tersebut, Direktur Utama PLN EPI, Iwan Agung Firstantara, menjabarkan bahwa pihaknya menerapkan tiga program utama guna memastikan keamanan pasokan energi primer secara nasional. Pertama, PLN EPI menjalin kontrak jangka panjang dengan mitra sumber tambang, pemasok, serta perusahaan transportasi batu bara.

“PLN EPI sukses menjaga keamanan pasokan sumber energi secara menyeluruh. Secara khusus untuk batubara, realisasi quantity pasokan batubara PLN Grup tahun 2023 sebesar 66,94 juta MT,” ujarnya.

Strategi kedua, PLN EPI terus berupaya memastikan pasokan fuel, BBM, dan LNG untuk pembangkit PLN sebesar 393.062 BBTU atau 99,99 persen dari konfirmasi nominasi. Ketiga, PLN EPI juga memastikan fashion provide chain pasokan biomassa melalui pengembangan ekosistem dari hulu ke hilir. Melalui skema ini, PLN EPI sukses mengamankan quantity pasokan biomassa sebesar 1,01 juta ton atau mencapai 108,60 persen dari goal.

Iwan mengatakan, PLN EPI merupakan garda terdepan PLN untuk memastikan keandalan pasokan energi primer untuk kelistrikan. Hal tersebut terlihat dari terjaganya rata-rata Hari Operasi (HOP) batu bara selama 25 hari, BBM 7,15 hari, dan pemenuhan pasokan fuel sebesar 99,99 persen dari konfirmasi nominasi.

Iklan

Tidak hanya itu, PLN EPI juga menciptakan worth advent bagi PLN Grup yang meliputi efisiensi biaya penyediaan fuel, biomassa, batu bara, serta efisiensi biaya administrasi dan umum.

“Dari segi upaya menjaga keandalan pasokan energi primer, PLN EPI telah melakukan mekanisme kontrak penyediaan batubara dengan skema multi destinasi sehingga terdapat fleksibilitas pasokan untuk PLTU PLN Grup,” ujarnya.

PLN Energi Primer Indonesia (EPI) mencatatkan pertumbuhan pendapatan usaha sebesar Rp20,22 triliun pada 2023, atau tumbuh sekitar 29,77 persen Yr on Yr (YoY) dibandingkan capaian tahun 2022 yang sebesar Rp15,5 triliun. Capaian ini juga memantapkan PLN EPI sebagai subholding PLN yang berkontribusi besar terhadap pendapatan past kWh PLN, yakni sebesar Rp5,08 triliun atau meningkat 74 persen dari 2022.

Selain itu, PLN EPI juga berkontribusi terhadap 49,46 persen pencapaian pendapatan past kWh PLN, dan pasokan biomassa dari PLN EPI sebanyak 1,01 juta ton membantu PLN dalam mengurangi emisi karbon sebanyak 1,05 juta ton CO2.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *